Risiko Penyakit pada Perokok Pasif

26 Nov 2015

Apakah Anda adalah seorang perokok?

 

Jika Anda bukan perokok, tentu Anda akan merasa terganggu dengan asap rokok yang ada di sekitar Anda. Orang-orang yang tidak merokok namun sering terkena paparan asap rokok disebut perokok pasif. Faktanya, perokok pasif juga memiliki risiko gangguan kesehatan karena sering berhubungan langsung dengan asap rokok. Memilih obat-obat tradisional dengan cermat bisa menjadi salah satu cara aman dan alami untuk pengobatan penyakit jantung.

 

Menurut Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), perokok pasif memiliki risiko gangguan kesehatan 3 kali lebih besar daripada perokok aktif. Alasannya karena perokok aktif hanya mengonsumsi 25 persen zat berbahaya pada rokok, sementara 75 persennya akan beredar di udara sebagai zat sisa. Beberapa risiko penyakit berikut ini bisa dialami oleh para perokok pasif.

 

Gangguan Sistem Pernapasan Ringan

Pada tingkat yang ringan, para perokok pasif dapat mengalami gangguan pernapasan seperti batuk, sesak napas, dan napas menjadi lebih pendek. Gangguan pernapasan ringan ini akan terasa cukup berat bila terjadi pada anak-anak.

 

Penyakit Pernapasan yang Lebih Serius

Jika terlalu sering terkena paparan asap rokok, risiko penyakit pernapasan yang serius seperti kanker paru-paru, pneumonia dan bronkitis juga dapat menjangkiti Anda. Kondisi sistem pernapasan Anda akan memburuk jika mengalami pneumonia dan bronkitis. Bahkan kemampuan untuk melakukan aktivitas fisik dengan intensitas yang berat juga akan berkurang.

 

Anak-anak Juga Bisa Menjadi Perokok Pasif

Anda perlu melindungi buah hati Anda agar tidak terserang penyakit akibat menjadi perokok pasif. Paparan asap rokok pada anak-anak berisiko menimbulkan sejumlah penyakit ringan maupun berat. Mulai dari daya tahan tubuh menurun hingga mudah sakit, infeksi saluran pernapasan, kanker otak, hingga leukemia. Bahkan anak-anak juga bisa mengalami penurunan fungsi otak akibat zat-zat berbahaya dari asap rokok.

 

Peningkatan Risiko Penyakit Jantung

Paparan asap rokok dapat mempengaruhi kinerja jantung perokok pasif. Sebuah studi yang dilakukan oleh Osaka City University menyatakan bahwa aliran darah pada pembuluh darah jantung para perokok pasif menjadi tidak lancar karena pengaruh asap rokok. Hal inilah yang menyebabkan perokok pasif juga memiliki risiko penyakit jantung yang tinggi.

 

Jika Anda termasuk salah satu seorang perokok pasif yang mengalami gangguan jantung, atasi segera hal tersebut dengan mengonsumsi obat herbal untuk jantung. Pada umumnya obat-obat tradisional yang berkualitas memiliki kandungan bahan alami yang berkhasiat menyembuhkan penyakit jantung. Produk Hemakarvask dari RedKank dapat menjadi pilihan yang tepat untuk mengobati penyakit jantung Anda. Hasilnya, tentu saja kesehatan jantung Anda senantiasa terjaga jika Anda mengonsumsi Hemakarvask secara teratur.

 

Kini Anda tidak perlu ragu lagi untuk mendapatkan kesehatan yang prima bersama dengan produk obat-obat tradisional dari RedKank.

 

Sumber:

  • life.viva.co.id/news/read/69076-bahaya_perokok_pasif_3_kali_perokok_aktif

  • emedicine.medscape.com/article/1005579-overview

  • cancer.org/cancer/cancercauses/tobaccocancer/secondhand-smoke

  • teknologi.news.viva.co.id/news/read/478441-ini-risiko-penyakit-serius-pada-perokok-pasif

  • redkank.com/product/detail/36-hemakarvask-jantung

Diakses pada tanggal 19 November 2015